Ulasan Teks Negosiasi

Negosiasi adalah proses tawar-menawar dengan cara berunding guna mencapai kesepakatan bersama antara satu pihak dan pihak yang lain. Negosiasi dapat berupa lisan dan tertulis. Bahkan, pada era modern ini, kegiatan tawar-menawar juga bisa tanpa melalui tatp muka secara langsung. Dengan mengandalkan pasar online, dapat memudahkan kita untuk melakukan interaksi, salah satunya, negosiasi. Tujuan dari negosiasi untuk mendapatkan kesepakatan bersama di antar pihak yang memiliki perbedaan tujuan atau kepentingan dan diselesaikan secara baik-baik tanpa merugikan kedua belah pihak.

Dalam negosiasi secara lisan maupun tertulis, terdapat pengajuan, penawaran, dan persetujuan. Negosiasi akan berakhir dengan adanya persetujuan antara kedua belah pihak. Maka dari itu, kedua belah pihak akan terhindar dari pertikaian. Pada dasarnya, negosiasi adalah sebuah komunikasi yang berisi penawaran-penawaran yang diajukan pihak yang terlibat utnuk mencapai sebuah kesepakatan.

Dalam menyampaikan pengajuan, penawaran dan persetujuan harus menggunakkan kalimat yang sopan dan santun, agar lebih meyakinkan dan menarik lawan tutur serta menghindari adanya pertikaian.

Negosiasi memiliki struktur teks yang membuatnya terstruktur menjadi teks negosiasi. Struktur negosiasi antara lain; orientasi, permintaan, pemenuhan, penawaran, persetujuan, dan penutup.

Teks negosiasi juga terdapat ciri kebahasaan secara umum, antara lain;

1.      menggunakan bahasa yang santun,

2.      terdapat kalimat yang persuasive,

3.      terkadang terdapat kalimat yang bersifat memerintah atau memaksa,

4.      adanya pasangan turunan atau patrtisipan,

5.      jika berbentuk dialog, adanya tanda petik dan tanda titik dua.